KESURUPAN PENARI BARONG


Bali memang menyuguhkan eksotisme. Termasuk budaya mistiknya yang kental di masyarakat. Salah satunya adalah saat pertunjukan tari barong yang disajikan kepada para tamu yang berkunjung ke sanggar-sanggar seni rakyat.

Beberapa saat lalu saya berkesempatan untuk menyaksikan pergelaran Tari Barong di Gianyar, Bali. Pertunjukan biasanya dipergelarkan setiap hari mulai pukul 9.30 hingga pukul 11.30 WITA di sebuah gedung pertunjukan rakyat yang sederhana. Awalnya gedung itu kosong, saya berkesempatan berkeliling gedung. Saya menyaksikan banyak makhluk halus berumah di belakang pentas. Ada beragam jenis makhluk halus yang ada di gedung luas ini. Mulai berbentuk singa namun berbadan manusia, ada yang bertentuk manusia berwarna gelap berkepala besar dan memiliki taring menonjol, ada yang berbentuk kera hitam, ada berbentuk wanita cantik dan lain-lain.

Menjelang pukul 9.30 tempat duduk yang terbuat dari beton itu terisi penuh oleh para tamu wisatawan. Pertunjukan dimulai dengan gamelan Bali yang rancak dan magis. Denyut nadi berdegub penuh gairah. Ini ciri gamelan Bali yang berbeda dengan gamelan Jawa yang lebih pelan. Tari barong itu menyajikan kisah bagaimana Barong simbol kebaikan bertempur dengan Rangda sebagai simbol kejahatan. Barong dan Rangda sama-sama sakti dan tidak terkalahkan. Begitulah isi dunia ini. Selagi dunia ini ada, kejahatan dan kebaikan selalu menjadi pasangan abadi yang tidak pernah lenyap. Pasangan yang siap bertempur tanpa ada yang menang dan kalah.

Yang menarik, pada saat akhir pertunjukan tari yaitu ketika prajurit rangda yang diperankan oleh tiga pria tanpa menggunakan baju itu keluar membawa keris. Mereka unjuk kesaktian. Menusuk-nusukkan keris sekuat tenaga ke dada dan tidak ada luka sedikitpun pada tubuh mereka. Terlihat mereka kebal senjata pada saat-saat khusus yaitu saat kondisi jiwa mereka sedang trance atau kesurupan. Kesadaran fisik mereka menghilang untuk sementara dan diganti dengan kesadaran jiwa dan ruh. Sayangnya, kesadaran jiwa dan ruh siapakah yang memasuki tubuh mereka, mereka sendiri tidak menyadarinya.

Tahukah siapa yang memasuki kesadaran jiwa mereka sehingga senjata apapun tidak mempan melukai tubuh parajurit rangda itu? Yang masuk ke tubuh mereka adalah para makhluk halus yang saya lihat sebelum pertunjukan. Masuknya makhluk halus ke tubuh mereka terlihat begitu cepat dalam hitungan sepersekian detik. Seiring dengan melemahnya kesadaran para penari tersebut dan diganti dengan kesadaran lain yaitu kesadaran makhluk halus itu. Untungnya, kejadian ini tidak berlangsung lama. Sekitar sepuluh hitungan, seorang pawang makhluk halus (dukun) berpakaian putih datang dan memercikkan air ke tubuh mereka. Seketika itu pula kesaktian mereka hilang dan kesadaran mereka pulih seperti sedia kala.

Fenomena ini sama seperti saat penari kuda lumping memakan kaca dan beling yakni saat kondisi mereka sedang kesurupan, atau pemain debus yang menjilati api namun lidah sama sekali tidak terbakar. Kesurupan adalah kondisi saat kesadaran kita hilang dan diganti dengan kesadaran lain yang bukan kesadaran diri kita. Kesadaran semacam ini bisa direkayasa untuk maksud-maksud khusus sepertki pertunjukan dan lain-lain. Kesurupan memang tidak selalu enak ditonton karena menyajikan atraksi kekebalan badan.

Kalau tari barong, debus dan kuda lumping nyaman dinikmati sebagai hiburan tidak demikian dengan aksi para politikus yang biasanya juga mengadakan atraksi “kesurupan.” Pertunjukan mereka sangat buruk dan dari segi moral sangat tidak nyaman dirasakan oleh rakyat kebanyakan. Lihatlah bagaimana mereka yang terlibat kasus Bank Century (para petinggi negara), KPK—Kejaksaan—Kepolisian, dan berbagai kasus lain saling berebut mencari pembenaran. Mereka juga benar-benar kesurupan saat hanya menyalahkan pihak lain dan membenarkan dirinya sendiri. Seakan-akan diri merekalah yang paling benar dan berhak untuk bebas dari jeratan hukum. Para tersangka ternyata juga kebal. Bila penari Barong kebal senjata tajam, maka para tersangka kebal hukum. Bila penari Barong bisa sadar dari kesurupan karena bantuan dukun, para tersangka mungkin tidak pernah sadar karena hati nurani mereka telah terbiasa untuk ditipu daya oleh kesadaran-kesadaran palsu.

Manusia-manusia yang seperti inilah yang membuat negeri ini menjadi bobrok dan kumal!

@wongalus,2010

Categories: KESURUPAN PENARI BARONG | 11 Komentar

Navigasi pos

11 thoughts on “KESURUPAN PENARI BARONG

  1. yusup

    Salam
    Saya menghaturkan banyak terima kasih., tulisan2 Agan banyak sekali manfaatnya buat saya..betah saya berlama-lama disini.,Makasih

  2. makasih

  3. rudi

    anda punya hutang?pusing memikirkan hutang yg bunganya tipa hari semakin menumpuk,belum ada jalan keluar?
    saya bisa bantu bg sandara yg punya masalah hutang
    baik solusi gaib atau nyata
    aman mudah dan tidak pke tumballllll
    mahar gratisssss
    elixsukoco@yahoo.co.id

  4. suRATno

    numpang tanya ki……
    kalo pemain Bantengan (daerah malang)=klo pas kesurupan persis tingkah laku binatang (banteng, macan,kera)….itu yang masuk kira2 roh siapa ya???hewan, setan, ato roh halus??? terus juga pemain kuda lumping koq suka makan pecahan kaca dan kembang…..itu kira2 kenapa ya????(menurut ki wong alus dan para sesepuh KWA) mohon pencerahannya …..atas jawabannya saya ucapkan terimakasih!!!
    S A L A M…….

  5. salam rahayu..wongalus dan all kwa..memang ilmu yg dipakai di bali untuk atraksi dr jin2 yg menurut saya hitam..lebih hitam lagi yg di pakai di dayak @mangkok merah..alias ilmu setan,demit.

  6. salam hormat ki wong alus..
    Dengan membaca artikel2 disini menambah wawasan khasanah budaya nusantara…tampa perlu susah payah mencari ke tempat asal budaya itu berada..smoga smakin banyak kisah2 lain di tampilkan,karena nusantara ini sangat kaya dengan budaya mistik’nya…

  7. fahmi

    Asalamualaikum ki,
    Saya ini mau tau caranya agar kita dapat kemasukan saat melihat acara kuda lumping atau barongan ki,
    Mahon di beritahu caranya ki,
    Ini no hp saya ki,
    0853558225667

  8. robhi

    ass, apakah ada ajarannya ilmu kuda lumping itu ki? mohon jawabannya

  9. erick

    Kalo mau buka pagar yang ada dalam tubuh gimana
    Soalnya di balikpapan banyak yang jadi (kesurupan)

  10. ki tolong ajar kan ..
    bagaimana mabuk di acara kuda lumping …

  11. tejo4450

    lo pd pngin ksurupan niat dr dlam hti pngin ksurupan, cri doa amalan buat biar bisa ksurupn, ksongin pkirn klian, jngan mkirn satu hal appun, n dngerin trus tch suara gmeln dlam kuda lumping, soalnya tch lok ksurupan emang udh dniatin, bkan setnnya yg msuk kdalm tbuh, tpi kita sndiri yg manggil tch setan. by rombongan kepang turonggo mudo banjur pasar kebumen

Tinggalkan komentar