Daily Archives: 14 Januari 2011

RITUAL BAJU PENDERAS REJEKI


Aditya Riza Kurniawan
rizafanaa@gmail.com

Assalamualaikum para sedulur KWA yang saya hormati ijinkanlah kali ini saya membeberkan ritual membuat baju menjadi media ampuh untuk menderaskan rejeki. Amalan ini saya sapatkan dari seorang paranormal muda terkenal dari Jakarta. Berikut ini tata cara membuat baju penderas rejeki :

  1. Puasa 1 hari pada hari Kamis. Niat puasanya : “ NAWAITU SHOUMA GHODIN LI QODHO’I HAJATI SUNNATAN LILLAAHI TA’ALA “
  2. Pada malam harinya yaitu malam jum’at dirikan sholat hajat 2 rakaat. baiknya dilakukan pada sepertiga malam yang terakhir (kira2 jam 2 dinihari).
  3. Setelah selesai sholat malam tersebut, baca Q.S.Al Qadar sebanyak 36X, lalu tiupkan ke air putih.
  4. Kemudian percikan air tersebut pada baju yang akan digunakan sebagai baju penderas rejeki.
  5. Syaratnya baju tersebut masih baru&belum pernah digunakan sekalipun.
    Selama memakai baju tersebut disarankan menjauhi hal2 yang dilarang agama meskipun sepele seperti mengunjing, memfitnah dll. Juga disarankan juga menjaga kesucian hati&tubuh.
    Sebagai catatan mesti baju yang telah dirituali bisa menjadi semacam media mistis penderas rejeki, namun bukan berarti kita harus malas-malasan. Sudah tentu diharuskan bekerja keras sesuai bidangnya masing-masing.
    Baju ini menjadi media pengasihan sebab dengan menggunakan baju ini menjadikan orang menjadi simpatik.
    Demikian amalan yang saya bagi kepada para sedulur KWA, semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan&mau mengamalkan dengan sungguh2&serius.
Categories: >>PERPUSTAKAAN UTAMA | 529 Komentar

AJI SENGGORO MACAN


Aji Senggoro Macan adalah sesuatu ilmu pengaruh harimau, hingga barangsiapa mempunyai aji ini da menjalani laku da syarat-syaratnya, akan menjadi seseorang yang berpengaruh besar, ditakuti dan diindahkan banyak orang. Mantranya :

“Yaa Jabaruut, Petak gelap sekati.”

Mantra ini amat sederhana dan mudah sekali diingatnya, tapi laku dan syaratnya yang agak berat. Waktu orang hendak menjalankan laku harus dicarinya hari kamis, dengan lebih dahulu dalam sehari itu mandi keramas 3x, yaitu pagi, siang dan sore hari.
Puasa dimulai hari jum’at, berpuasa mutih 7 hari, dan hari ke-7 tidak makan minum tidur sehari semalam.
Dan semenjak menjalankan laku tersebut sehingga genap 49 hari, orang harus merafalkan mantra 72x tiap selesai solat Subuh, 72x tiap selesai solat Zuhur. dan 72x tiap selesai solat Asar. Setelah hatam, setiap makan nasi maka harus menyuap nasi 3 suapan dengan tanpa lauk-pauk dan sayur-mayur lebih dulu, sehabis itu baru boleh mengambil lauk-pauk dan sayur-mayur. Cara makan demikian ini untuk selama-lamanya.
Cara mengunakan baca mantranya 9x, lalu ditiupkan kekedua telapak tangan, terus diusapkan kewajah. Semua org akan takut pd kita karena pemilik ajian tersebut, kelihatan sangat berwibawa dihadapan orang banyak.

Pantangan selama lelaku 49 hari tersebut, tidak boleh kencing berdiri & dilarang banyak bicara/bicara seperlunya saja.

Dari : Ngatimin
Kifli Burung
mistik_sejati@yahoo.co.id

Categories: >>PERPUSTAKAAN UTAMA | 121 Komentar

AJIAN KILAT BUANA


singo luedro
mahsun_qoiri@yahoo.co.id

assalaamu’alaikum.wr.wb
slm hormat sy untuk semua sesepuh kwa dan seluruh bolo alus di manapun berada.
Ijinkan sy yg miskin ilmu ini berbagi sedikit amalan sbg sarana penunduk/mempe ngaruhi pikiran orng lain secara jrk jauh.keinginan sy berbagi amalan simpel ini berawal saat bbrp hari lalu di mintai tlng sahabat teman saya yg tggl di daerah rungkut,surabaya. Beliau mengatakan bhw bbrp hr lg hrs pindah dr tmpt kostnya sbb ada saudara tuan rumahnya yg akan menempati kamar trsbt.pdhl beliau sdh terlanjur kerasan tggl di situ. Beliau ingin agar yg punya rumah membatal kan niatnya.agar beliau ttp bs tggl di situ.saat itu juga spontan sy teringat amalan yg prnh sy dpt dr perguruan suryo pitu kudus.yaitu ajian kilat buana yg kaifiatnya sbb:
sholat hajat dua roka’at, stlh salam berdoa sesuai hajat.kemudian baca asmak Allah ”YA ‘AZIS” 100X dgn niat mempengaruhi/menun dukkan target dan fokuskan konsentrasi pd target.
Dan alhamdulillah bsk paginya beliau mengabari saya bahwa beliau br saja di panggil tuan rumahnya dan di minta ttp tggl di situ.
Smg amalan yg sederhana ini dpt memberi manfa’at dan barokah bagi sedulur anggota kwa semua. Aamiin. @@@

Categories: >>PERPUSTAKAAN UTAMA | 89 Komentar

Menyucikan Jiwa Dalam Menuju Illahi Bab-2


“Ya Allah, Ajari Kami Ingat Kepada-Mu, Bersyukur & Khusyu’ Beribadah”

Assalamu’ alaikum Wr. Wb.

Salam pamuji rahayu katur dulur-dulur semuanya

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, yang maha mengetahui seluruh rahasia tersembunyi dan dimana hati mukminin bergetar tatkala mendengar asma-Nya. Shalawat dan salam semoga tercurah pada penghulu sekalian Rasul, penyempurna risalah Ilahi beserta keluarganya.

Saya ucapkan banyak terima kasih atas partisipasi dulur-dulur aktivis Kampus Wong Alus di seluruh nusantara dalam kontribusinya pada syiar Islam di bidangnya masing-masing. Dan saya menghaturkan terima kepada para pini sesepuh atas wejangannya yang bermanfaat dalam menuju kehadirat Ilahy.
Monggo kita lanjutkan belajarnya tentang Menyucikan Jiwa Dalam Menuju Illahi Bab-2
Membuka Jalur Komunikasi Kepada Allah

Rasulullah pernah berwasiat kepada Sayyidina Muadz bin Jabal tentang bacaan doa yang didawamkan ” Ya Allah , ajarkan aku tentang ingat (dzikir ) kepada Engkau, dan syukur serta ajarkan kekhusyu’an dalam beribadah kepada-Mu”

Wasiat diatas merupakan pintu untuk membuka jalur komunikasi kepada Allah dimana ada hal-hal yang manusia tidak mampu mendialogkan kepada orang lain atau manusia tidak bisa menunjuki jalan yang diinginkan. Seperti yang tercantum dalam do’a Sayyidina Muadz bin Jabal diatas, hanya kepada Allah-lah kita meminta pertolongan dan petunjuk. (Qs 1:5)

Komunikasi adalah melakukan dialog langsung secara lugu dan polos sesuai dengan keadaan hati kita, tidak perlu bergaya-gaya dihadapan Allah apalagi dilagu-lagukan. Cukup diam dengan rasa rendah hati (tawadhu’), dan menjaga kesopanan dihadapan Allah, serta rasakan bahwa Allah sedang berada sangat dekat bahkan lebih dekat dari urat leher kita. Panggillah Asma-Nya yang baik-baik …. Ya Allah…Ya Allah … Ya Allah berulang -ulang dengan menghadirkan hati serta kerinduan yang dalam. Hal tersebut selalu harus terus Anda lakukan setiap habis melakukan shalat. Kemudian kalau ada kesempatan waktu lakukanlah dialog-dialog dimana saja berada karena Allah ada dimana saja anda berada.

Kalau seandainya tiba-tiba anda menangis ketika berdzikir atau bahkan ketika shalat … hal tersebut tidak perlu dirisaukan karena Alquran telah menjamin dan akan membimbing perjalanan kita … mudah-mudahan anda mendapatkan karunia dari Allah swt. Amin

( Buka surat Maryam ayat 58)

Didalam tafakkur kita sebaiknya tetap berbekal ilmu syariat , bahwa Allah bukan laki-laki juga bukan wanita atau tidak bisa dibayangkan dan disamakan dengan makhluqnya.

Mulailah setiap melakukan dialog dengan didahului membaca :

Bismillahirrahmanirrahim…..
Dua kalimat syahadat

Shalawat kepada Rasulullah

Bisa dilakukan dalam posisi berdiri, duduk , maupun berbaring ..(Annisa : 103)

Hubungkan hati kita, perasaan kita , dan coba timbulkan rasa rindu dan cinta kepada Allah. panggil Asman-Nya berulang-ulang (tanpa menghitung-hitung jumlahnya) dengan suara hati yang dalam … lakukan dengan sungguh-sungguh sehingga terasa ada sambutan yang menyeruak dalam kalbu kita … rasakan kedamaian dan keheningan yang sejuk didada … sebut terus Ya Allah …Ya Allah … Ya Allah … dan kuatkan hati kita tetap berpegang kepada tauhid hanya Allah tujuan kita, hunjamkan sampai kedalam lubuk hati yang dalam … sehingga akan ada bimbingan didalam hati kita untuk selalu ingat Allah … hati kita akan bergerak terus seakan-akan tidak mau diajak untuk berhenti … terkadang ucapan dzikirnya berubah dengan sendirinya … ya Allah …. ya Allah berganti la ilaha illallah ….dan seterusnya …

Tubuh akan semakin ringan dan pasrah … hati menjadi lebih tenang dan terang benderang … rasanya sejuk dan nyaman yang akan mengakibatkan hati menjadi lunak dan mudah terkendali.
Bersambung… Menyucikan Jiwa Dalam Menuju Illahi Bab-3
“Ya Allah, Ajari Kami Ingat Kepada-Mu, Bersyukur & Khusyu’ Beribadah”

Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya (kepada kita semua).

Demikian Yang Dapat Saya Sampaikan kepada poro dulur-dulur di kampus tercinta ini, Apabila ada yang benar itu datangnya dari Allah SWT. Kalau ada yang salah atau kurang itu karena ke bodohan saya pribadi ,untuk itu Saya Mohon Maaf yang sebesar-besarnya, Karena Manusia Tidak Luput Dari Kesalahan Atau Kekhilafan.

Billahi taufik wal hidayah .

Wassalamu alaikum wr. Wb.

Ki Ageng JJ

Categories: >>PERPUSTAKAAN UTAMA | 29 Komentar

Merubah Sari Pati Rasa Rokok


hadiana candra
kop_djon@yahoo.co.id
Terimakasih sebelumnya kepada KWA yang memuat artikel yang sederhana ini, amalan ini saya dapat dari anjengan di bogor yaitu untuk merubah rasa rokok menjadi rasa apa yang kita inginkan asal kita yakin dan berkonsentrasi jika sering di latih dapat merubah rasa makanan menjadi rasa yang lain semisal makan tempe menjadi rasa dengan daging, semoga amalan yang ringan ini bisa menjadi pembendaharaan ilmu buat sedulur semua..dan dengan ini saya ikhlaskan/ijazahkan jika sekiranya ada yang berminat mengamalkan.
MERUBAH SARI PATI RASA ROKOK
LIRIDHO ILLAHI ALLAYA AN ARRODA TAKA ROBAN LILL AHI WALAM DOTIHI TA ALLA Alfateha………….
LI RUHI SYAIDINA MUHAMMAD SAW Alfateha…….
SHOLAWAT ARDZIKNI 7X TAHAN NAPAS SETIAP 1X
SURAT AL ALAQ 7X TAHAN NAPAS SETIAP 1X
Keterangan:
Siapkan 1 gelas air putih
Sholat sunah 2 rokaat, setelah sholat isya
setiap membaca sholawat 1x dan al alaq ditiupkan pada air
Diamalkan selama 7 hari tanpa putus
Berdoa “ya allah saya mohon rahmat mu, ya allah saya mohon ridho mu, ya allah saya mohon syafaat dan mujijat dari amalan ini masuk kedalam jiwa raga saya amin..(ditiupkan ke air lalu airnya diminum)
cara menggunakan :
pegang roko yang sudah menyala dengan tangan kanan dan baca sholawat ardzikni 3xtahan napas (pendek kok) tiup ke rokok
lalu baca ” ya allah sejak kaula ngalengitkeun sari rasa rokok ie” (tahan napas lalu tiup ke rokok) , “ya allah sejak kaula ngisi sari rasa roko ie jadi rasa (sebutkan rasa yang di inginkan misal jie sam soe) (tahan napas lalu tiup ke rokok)
semoga bermanfaat. @@@

Categories: >>PERPUSTAKAAN UTAMA | 105 Komentar

KEUTAMAAN BERDOA DAN WAKTU YANG MUSTAJAB


Zainal Riyadi
asza84@gmail.com

Assalamu’alaikum Warohmatullaahi Wabarokatuh. Kepada saudara-saudaraku di KWA, izinkan saya menyumbangkan sebuah tulisan sekiranya bisa bermanfaat bagi kita semua. Amien.
BERDOA
Sebagai seorang muslim adalah suatu bagian dari ritual ibadah yang tidak bisa dipisahkan, dimana hal tersebut sebuah pengharapan seorang hamba yang lemah dan kecil dihadapan Tuhannya untuk memohon atas segala sesuatu yang menjadi niat dan kebutuhannya, karena Doa merupakan inti ibadah dan senjata seorang mukmin untuk memohon perlindungan kepada sang Maha kuasa,dimana dalam suatu Hadist.
Do’a adalah otaknya (sumsum / inti nya) ibadah. (HR. Tirmidzi)
Do’a adalah senjata seorang mukmin dan tiang (pilar) agama serta cahaya langit dan bumi. (HR. Abu Ya’la).
Namun dari sebagian orang banyak yang menghiraukan waktu-waktu yang sangat mustajab agar doa-doa kita bisa terkabul. Dan waktu-waktu Mustajab itu antara lain :
1.Malam Jum’at dan Hari Jumat.
Imam ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Malam Jum’at dan hari Jum’at mempunyai hak, maka janganlah sia-siakan kemuliaannya, jangan mengurangi ibadah, dekatkan diri kepada Allah dengan amal-amal shaleh, tinggalkan semua yang haram. Karena di dalamnya Allah swt melipatgandakan kebaikan, menghapus kejelekan, dan mengangkat derajat. Hari Jum’at sama dengan malamnya. Jika kamu mampu, hidupkan malam dan siangnya dengan doa dan shalat. Karena di dalamnya Allah mengutus para Malaikat ke langit dunia untuk melipatgandakan kebaikan dan menghapus keburukan, sesungguhnya Allah Maha Luas ampunan-Nya dan Maha Mulia.”
Dalam hadist yang mu’tabar, Imam Ja’far Ash-Shadiq berkata: “Sesungguhnya orang mukmin yang memohon hajatnya kepada Allah, Ia menunda hajat yang dimohonnya hingga hari Jum’at agar ia memperoleh bisa keutamaan yang khusus (dilipatgandakan karena keutamaan hari Jum’at).”
Betapa pentingnya malam jum’at dan siang harinya Allah swt berikan kepada hamba-hambanya yang memohon agar apa yang menjadi Hajat dan kebutuhan bisa tercapai, Dimana dalam suatu Riwayat yang lain dijelaskan.
Imam Muhammad Al-Baqir (sa) berkata: “Allah swt memerintahkan kepada Malaikat agar pada setiap malam Jum’at ia menyeru dari bawah Arasy dari awal malam hingga akhir malam: Tidak ada seorang pun hamba mukmin yang berdoa kepada-Ku untuk keperluan akhirat dan dunianya sebelum terbit fajar kecuali Aku mengijabahnya, tidak ada seorang pun mukmin yang bertaubat kepadaKu dari dosa-dosanya sebelum terbit fajar kecuali Aku menerima taubatnya, tidak ada seorang pun mukmin yang sedikit rizkinya lalu ia memohon kepadaKu tambahan rizkinya sebelum terbit fajar kecuali Aku menambah dan meluaskan rizkinya, tidak ada seorang pun hamba mukmin yang sedang sakit lalu ia memohon kepadaKu untuk kesembuhannya sebelum terbit fajar kecuali Aku memberikan kesembuhan, tidak ada seorang hamba mukmin yang sedang kesulitan dan menderita lalu ia memohon kepadaKu agar dihilangkan kesulitannya sebelum terbit fajar kecuali Aku menghilangkannya dan menunjukkan jalannya, tidak ada seorang pun hamba yang sedang di zhalimi lalu ia memohon kepadaKu agar Aku mengambil kezhalimannya sebelum terbit fajar kecuali Aku menolongnya dan mengambil kezhalimannya; Malaikat terus-menerus berseru hingga terbit fajar.” (Mafatihul Jinan, Bab 1,pasal 4, halaman 28-38 )
2.Malam Hari Raya Idul Fitri
3.Malam Hari Raya Idul Adha
4.Malam 10 Muharram
Pada malam 10 Muharram ini sangat mustajab bagi seorang mukmin untuk berdoa kepada Allah SWT untuk memohon segala Hajatnya karena pada malam ini biasa sebagian orang menyebutnya Hari Raya Anak Yatim, dimana Allah memberikan kepada siapa saja yang berdoa pasti Allah mengabulkannya, apalagi disertai dengan puasa 10 Muharram, dimana dalam suatu Riwayat dijelaskan:
Dari Ibnu Abbas Ra berkata Rasulullah SAW bersabda : ”Sesiapa yang berpuasa pada hari Asyura (10 Muharram) maka Allah S.W.T akan memberi kepadanya pahala 10,000 malaikat dan sesiapa yang berpuasa pada hari Asyura (10 Muharram) maka akan diberi pahala 10,000 orang berhaji dan berumrah, dan 10,000 pahala orang mati syahid, dan barang siapa yang mengusap kepala anak-anak yatim pada hari tersebut maka Allah S.W.T akan menaikkan dengan setiap rambut satu derajat. Dan sesiapa yang memberi makan kepada orang yang berbuka puasa pada orang mukmin pada hari Asyura, maka seolah-olah dia memberi makan pada seluruh ummat Rasulullah SAW yang berbuka puasa dan mengenyangkan perut mereka.”
Lalu para sahabat bertanya Rasulullah S.A.W : ”Ya Rasulullah S.A.W, adakah Allah telah melebihkan hari Asyura daripada hari-hari lain?”. Maka berkata Rasulullah SAW: ”Ya, memang benar, Allah Ta’ala menjadikan langit dan bumi pada hari Asyura, menjadikan laut pada hari Asyura, menjadikan bukit-bukit pada hari Asyura, menjadikan Nabi Adam dan juga Hawa pada hari Asyura, lahirnya Nabi Ibrahim juga pada hari Asyura, dan Allah S.W.T menyelamatkan Nabi Ibrahim dari api juga pada hari Asyura, Allah S.W.T menenggelamkan Fir’aun pada hari Asyura, menyembuhkan penyakit Nabi Ayyub As pada hari Asyura, Allah S.W.T menerima taubat Nabi Adam pada hari Asyura, Allah S.W.T mengampunkan dosa Nabi Daud pada hari Asyura, Allah S.W.T mengembalikan kerajaan Nabi Sulaiman juga pada hari Asyura, dan akan terjadi hari kiamat itu juga pada hari Asyura “
5.Malam Nisfu Syaban
6.Malam Lailatur Qodar
Pada Malam Lailatur Qodar sering dimanfaatkan oleh seluruh umat islam untuk beritikaf dan berdoa kepada Allah SWT, karena pada malam tersebut para malaikat turun ke bumi untuk mengatur segala urusan, dimana dalam Al-qur’an Allah berfirman :
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan, tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (Al-Qadr: 1-5).
Pada bulan ini terdapat Lailatul Qadar (malam mulia), yaitu malam yang lebih baik daripada seribu bulan, atau sama dengan 83 tahun 4 bulan. Malam di mana pintu-pintu langit dibukakan, do’a dikabulkan, dan segala takdir yang terjadi pada tahun itu ditentukan. Sabda Nabi :
“Barangsiapa mendirikan shalat pada Lailatul Qadar karena iman dan mengharap pahala, dari Allah niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. ” (Hadits Muttafaq ‘Alaih).
7.Sepertiga Malam Yang Akhir Sekitar Jam 02.00-03.000
Pada saat-saat inilah dimana umat islam yang taat untuk memohon segala sesuatunya kepada Allah SWT, karena pada sepertiga malam ini Allah SWT turun ke bumi, dimana dalam suatu Hadist dijelaskan :
Apabila tersisa sepertiga dari malam hari Allah Azza wajalla turun ke langit bumi dan berfirman : “Adakah orang yang berdo’a kepadaKu akan Kukabulkan? Adakah orang yang beristighfar kepada-Ku akan Kuampuni dosa- dosanya? Adakah orang yang mohon rezeki kepada-Ku akan Kuberinya rezeki? Adakah orang yang mohon dibebaskan dari kesulitan yang dialaminya akan Kuatasi kesulitan-kesulitannya..?” Yang demikian (berlaku) sampai tiba waktu fajar (subuh). (HR. Ahmad).
Allah SWT berfirman:
“Mereka (para muttaqin) sedikit sekali tidur di waktu malam, dan di akhir
malam, mereka memohon ampun (kepada Allah).” (QS. Adz-Dzaariyaat: 17-18).
8.Ketika Hendak Berbuka Puasa
Ibadah puasa merupakan salah satu sarana penting untuk mencapai takwa, dan salah satu sebab untuk mendapatkan ampunan dosa-dosa, melipat gandakan kebaikan, dan pengangkatan derajat. Allah telah menjadikan ibadah puasa khusus untuk diriNya dari amal-amal ibadah lainnya.
Firman Allah dalam hadits yang disampaikan oleh Nabi :
“Puasa itu untukKu dan Aku langsung membalasnya. Orang yang berpuasa mendapatkan dua kesenangan, yaitu kesenangan ketika berbuka puasa dan kesenangan ketika berjumpa dengan Tuhannya. Sungguh, bau mulut orang berpuasa lebih harum dari pada aroma kesturi.” (Hadits Muttafaq ‘Alaih).
Dalam Hadist diterangkan :
Ada tiga orang yang tidak ditolak do’a mereka: (1) Orang yang berpuasa sampai dia berbuka, (2) Seorang penguasa yang adil, (3) Dan do’a orang yang dizalimi (teraniaya). Do’a mereka diangkat oleh Allah ke atas awan dan dibukakan baginya pintu langit dan Allah bertitah, “Demi keperkasaanKu, Aku akan memenangkanmu (menolongmu) meskipun tidak segera.” (HR. Tirmidzi)
9.Antara Adzan dan Iqomat
Dan di antara waktu mustajab ini merupakan suatu saat dimana doa di dengar oleh Allah SWT, dimana di dalam suatu Hadist menerangkan:
“Doa itu tidak ditolak antara adzan dan iqamah, maka berdoalah!” (HR. Ahmad dan Ibnu Hibban, shahih menurut Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan menurut Al-Arnauth dalam Jami’ul Ushul).
Juga berdasarkan hadits Abdullah bin Amr Ibnul Ash RA, bahwa ada seorang laki-laki berkata: “Ya Rasulullah, sesungguhnya para muadzin itu telah mendahului kita”, maka Rasulullah SAW bersabda: “Ucapkanlah seperti apa yang diucapkan oleh para muadzin itu dan jika kamu selesai (menjawab), maka memohonlah, kamu pasti diberi.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Hibban, di-hasan-kan oleh Al-Arnauth dan Al-Albani).
Disaat akan menunggu shalat berjama’ah, Namun sayangnya waktu mustajab ini sering tidak dimanfaatkan sebagian umat Islam yang kurang mengerti sunnah ataupun orang yang kurang menghargai sunnah Rosulullaah.
10.Pada Waktu Khotib Duduk antara Dua Khutbah
Di dalam hadist Muslim dan Abu Dawud dijelaskan:
”Yaitu waktu antara duduknya imam (khatib) sampai selesainya shalat (Jum’at)”. Inilah Riwayat yang paling shahih dalam hal ini.
11.Setiap Selesai Sholat Fardhu
Rasulullah SAW ditanya, “Pada waktu apa do’a (manusia) lebih didengar (oleh Allah)?” Lalu Rasulullah Saw menjawab, “Pada tengah malam dan pada akhir tiap shalat fardhu (sebelum salam).” (Mashabih As-sunnah).
12.Antara Dzuhur dan Ashar
Waktu pada pertengahan dzuhur dan Ashar dimana pada waktu tersebut menyingsingkan hari, maka sangat baik untuk bermunajat kepada Allah dengan di dahului shalat hajat.
13.Selepas Mengkhatamkan Al-Qur’an
Barang siapa ingin dikabulkan hajatnya oleh Allah, maka khatamkan Al-Qur’an selama 7 hari, bila bacaan Al-quran anda sudah khatam, bersujudlah memohon apa yang menjadi hajat.

14.Ketika Hujan Turun Terutama Selepas Kemarau Panjang
Perhatikan Firman Allah SWT:
Dan Dialah Yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan menyebarkan rahmat-Nya. Dan Dialah Yang Maha Pelindung lagi Maha Terpuji. (QS.Asy-syura:28).
Dimana pada saat-saat seperti inilah Allah SWT menurunkan segala Rahmat dan kasih sayangnya untuk seluruh makhluknya di alam ini, sehingga saat mustajabah dalam memohon segala sesuatu kepada Allah.
15.Setelah Melakukan Amal Sholeh
Sikap amal sholeh yaitu membantu terhadap orang lain yang sedang kesulitan dan kesusahan, perhatikan Hadist berikut :
“Bagi Allah ada hamba-hambaNya yang dikhususkan melayani kebutuhan-kebutuhan orang banyak. Mereka berlindung kepadanya untuk memenuhi kebutuhan mereka. Orang-orang itulah yang aman dari azab Allah.” (HR. Ath-Thabrani).
Dan dalam Riwayat yang lain menerangkan :
“Barangsiapa dibukakan baginya pintu kebaikan (rezeki) hendaklah memanfaatkan kesempatan itu (untuk berbuat baik) sebab dia tidak mengetahui kapan pintu itu akan ditutup baginya.” (HR. Asy-syihaab)
Intinya ialah bila anda ingin ditolong oleh Allah segala permohonannya maka tolonglah orang lain dan jangan kau sia-siakan kesempatan tersebut.
16.Sesudah Bersedekah Kepada Fakir Miskin dan Anak Yatim
Perhatikan Hadist berikut:
Allah Tabaraka wata’ala berfirman (di dalam hadits Qudsi): “Hai anak Adam, infaklah (nafkahkanlah hartamu), niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu.” (HR. Muslim).
“Barangsiapa ingin doanya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya hendaklah dia mengatasi (menyelesaikan) kesulitan orang lain.” (HR. Ahmad).
Sudah sepantasnya bila anda renungkan, Allah senang kepada orang yang giat bersedekah dan membantu sesama saudaranya yang kekurangan atau tidak mampu, maka Allah pun akan membalasnya dari apa yang dia harapkan.
Itulah semua penjelasan secara ringkas tentang saat-saat yang mustajabah dalam berdoa, dan oleh sebab itu sebagai umat islam yang mukmin lebih banyak berdoa kepada Allah SWT, memohon pertolongan dan perlindungan kepadanya.
“Sesungguhnya Allah maha pemalu dan maha murah hati. Allah malu bila ada hambaNya yang menengadahkan tangan (memohon kepadaNya) lalu dibiarkannya kosong dan kecewa.” (HR. Al-Hakim).
Mudah-mudahan artikel dari saya bisa bermanfaat kita semua untuk memanfaatkan waktu-waktu yang terbaik untuk berdoa agar doa kita di ijabah oleh Allah SWT. Kurang lebihnya saya minta maaf kepada segenap saudara-saudaraku di KWA. Wassalamu’alaikum Wr’Wb. @@@

Categories: >>PERPUSTAKAAN UTAMA | 38 Komentar